Belajar Menapaki Kehidupan & Berevolusi Untuk Kehidupan Yang Lebih Baik.
Mutiara Hati

Visi :
"Menapaki Revolusi Era Baru Bangsa Indonesia Tahun 2045"
Sang Mutiara Hati. Diberdayakan oleh Blogger.
Anda Butuh Training Manajemen, Training SDM, Survey Kepuasan Pelayanan dan Research di Perusahaan Anda?

Idul Fitri Menuju Ketaqwaan Spiritual dan Kesalehan Sosial


Idul Fitri Menuju Ketaqwaan Spiritual dan Kesalehan Sosial
Oleh : Eko Eddya Supriyanto, S.IP, M.Si

Ketika takbir berkumandang seluruh umat muslim merayakan hari kemenangan, setelah menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh. Melawan hawa nafsu, lapar, dahaga, amarah dan semua sifat hewaniah yang ada dalam diri manusia.
Perintah berpuasa bagi umat muslim ada Al-Qur’an surat Al-Baqoroh ayat 183 di bawah ini.







Bahwa perintah puasa itu ditujukan bagi orang-orang yang beriman kepada Allah SWT, puasa ramadhan ini wajib sebagaimana diwajibkan kepada umat nabi dan rasul sebelum nabi Muhammad SAW dengan tujuan agar umat muslim ini bertaqwa secara spiritual.
Setelah umat muslim ditempa dalam kawah candra dimuka selama sebulan (Puasa Ramadhan), harapannya tidak hanya mendapatkan kesalehan secara ritual spirituil tetapi juga dimensi moral yang disebut kesalehan sosial dengan makna memiliki kepedulian sosial berhubungan harmonis dengan lingkungan, meninggikan martabat manusia seperti yang dikembangkan Peter L Berger. Dalam islam seperti yang dirintis oleh KH Ahmad Dahlan bahwa terobosan keberagaman tidak hanya terhenti pada kesalehan ritual, tetapi juga berdampak pada kehidupan sosial kemasyarakatan (St. Sularto dalam Merajut Nusantara Rindu Pancasila Kompas).
Kesalehan Sosial Pasca Pilpres 2014
Kekhusyuan beribadah puasa pada tahun 1435 Hijriah sempat terusik oleh ketegangan piala dunia dan Pemilu Presiden 2014 yang menampilkan begitu ketatnya persaingan baik di piala dunia yang menghibur dan persaingan saling black campaign maupun negative campaign antar tim capres-cawapres yang membuat masyarakat Indonesia penasaran terhadap pribadi ke-2 pasangan calon capres-cawapres untuk mengetahui kebenaran black campaign yang berkembang bebas tak terbendung di masyarakat luas.
Sepertinya kita harus sama-sama belajar tentang demokrasi yang baik, dewasa dalam berdemokrasi juga mereview sistem pemilu yang ada di Indonesia, apakah sistem pemilu di Indonesia ini sudah baik atau perlu perbaikan-perbaikan agar di kemudian hari tidak mudah di susupi kecurangan yang justru akan merugikan bangsa ini sendiri.
Namun sebagai insan yang mempelajari ilmu politik, saya cukup bangga dengan bangsa ini karena dalam pilpres 2014 kemarin angka 70 % orang yang memberikan suaranya di TPS merupakan kemajuan demokrasi kita yang harus terus di perjuangkan bandingkan dengan USA sebagai negara asal usul demokrasi dimana partisipasipemilih hanya kisaran 45% s/d 50% saja.
Semoga Idul Fitri membawa kita dalam ketaqwaan secara spiritual maupun kesalehan sosial
Saya Eko Eddya Supriyanto, mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1435H Minal Aidzin wal faidzin Mohon Maaf Lahir Batin.

0 Komentar untuk " Idul Fitri Menuju Ketaqwaan Spiritual dan Kesalehan Sosial "
Back To Top